Sabtu, 11 April 2015

Joey Alexander Sila, Pianis Jazz Cilik Internasional







Joey Alexander Sila adalah pianis cilik berbakat yang telah berhasil menorehkan prestasi Internasional. Tak disangka-sangka, saat masih berusia 10 tahun, bocah cilik ini sudah mahir memainkan tuts piano dengan indah hingga menarik perhatian mata dunia.
Prestasi yang berhasil dia dapatkan tak tanggung-tanggung, dia berhasil meraih “Grand Prix 1st International Festival – Contest of Jazz Improvisation Skill” yang diselenggarakan pada 5-8 Juni 2013 di Odessa, Ukraina. Pada festival musik Jazz itu, Joey adalah peserta termuda, dan dia berhasil mengalahkan 43 peserta dari 15 negara.

Penonton yang antusias dan bergairah, tampaknya memberikan semangat yang tinggi bagi pianis cilik Joey Alexander Sila. Joey sama sekali tidak kagok maupun nervous. Passion nya yang tinggi dalam menggeluti musik tampaknya menghalau rasa gelisahnya. Joey memang tampak penuh percaya diri menggerayangi tuts piano dengan musik jazz. Penampilan Joey dalam bermain jazz didampingi drummer jazz berbakat Sandy Winarta. Secara kebetulan baik Joey dan Sandy memang berasal dari Denpasar Bali. Joey sendiri memang mengenal Sandsy Winarta dengan baik.
Bakat musik terutama jazz yang dimiliki Joey memang telah diendus oleh kedua orang tuanya Denny Sila dan Fara. Menurut ayahnya Denny, Joey , telah memperlihatkan talenta dan minatnya  yang tinggi terhadap permainan  piano sejak berusia 5 tahun. Di bawah asuhan ayahnya.
Joey Alexander pun  mengikuti berbagai festival jazz antara lain Java  Jazz International Festival, Jakarta I, World Youth Jazz Festival di Kuala Lumpur. Hingga suatu hari tepatnya tanggal 23 Desember 2011 Joey juga  diundang oleh UNESCO untuk bermain di depan tokoh jazz dunia yang juga berperan sebagai Unesco Goodwill Ambassador , Herbie Hancock, di  @atameri.

Sumber :

Tidak ada komentar:

Posting Komentar